Kilas Balik 2009

2009 adalah tahun yang penuh makna. Banyak kejadian, baik manis maupun pahit. I started 2009 dengan kondisi yang 180 derajat berbeda dengan saat gue mengakhiri 2009. dan untungnya, perbedaan itu adalah perbedaan yang positif. And I thank God for that.

Di akhir tahun 2008, I made some resolutions. Some of them are accomplished in 2009, some not, but that’s fine, because what I’ve accomplished is my biggest wish and much more valuable than what I didn’t. I become me now – a person with a positive attitude – which I wasn’t before. Once again, I thank God for letting me be me now.

Di penghujung tahun 2009 ini, lagi-lagi gue akan membuat resolusi untuk tahun 2010, tapi sebelumnya gue akan mereview apa-apa saja yang terjadi selama tahun 2009 – baik yang terjadi pada gue ataupun sekeliling gue.

***

Obama dan Virus Blackberry
Blackberry jadi ngetren di Indonesia sih denger-denger karena Obama pake Blackberry gituh.. Jadinya sekarang, tak bisa terhitung jelas jumlah pemakai Blackberry di Indonesia, Jakarta pada khususnya. Ke mana-mana pasti terlihat Blackberry, seakan-akan tangan si pemilik dan henpon nya dilem kuat dan tak bisa terpisahkan.

Bukan Cuma Blackberry nya aja yang jadi tren, Obama pun jadi tokoh panutan banyak capres di Indo, salah satunya Fadjroel Rachman, capres independen yang akhirnya kalah saing sama trio Biru-Merah-Kuning. Gue menjuluki Pak Fadjroel: Obama Wannabe

Pilpres 2009 (Maret-April, September)
Untuk pertama kalinya dalam hidup gue menggunakan hak pilih gue sebagai warga negara untuk memilih pemimpin negara yang kelak akan menjadi panutan bagi rakyatnya. Pilpres kali ini diwarnai banyak hal menarik, mulai dari spanduk-spanduk kampanye para caleg yang kocak-kocak bikin ngakak, debat capres dan cawapres yang anget-anget tai ayam, sampe hasil akhir pemilu yang cukup di luar dugaan – here I’m talking about the results for JK and Mega yang tidak seperti survey-survey sebelumnya. That WOWed me for some reasons.

Kedatangan MU (yang akhirnya ga jadi datang karena) & Bom Marriot episode 2 (18 Juli 2009)

Yak. 3 (Tri) dan para pihak penyelenggara sudah sangat total dalam mempersiapkan kedatangan tim sepakbola juara Liga Inggris 18x ini. Para penggemar sejati pun tak segan-segan menggelontorkan uang jutaan untuk bertemu dan melihat secara langsung tim favoritnya bermain di stadion kebanggan Indonesia, SUGBK.

Namun sayang, impian serta jerih payah itu langsung sia-sia begitu para teroris meletakkan bom (lagi-lagi) di hotel JW Marriot, dan kali ini dengan tambahan hotel Ritz Carlton, tempat yang sedianya jadi tempat menginap punggawa MU. Si pembom yang akhirnya menjadi most wanted person di Indonesia pun akhirnya berhasil tertangkap dan mati.

Noordin M. Top
Ya, si pembunuh puluhan nyawa manusia ini – gue sih menduga dia pembenci MU ya, makanya memutuskan untuk mensabotase kedatangan MU dengan mem-bom hanya 2 hari sebelum kedatangan MU.

Berita ini heboh menghiasi seluruh media massa – cetak maupun elektronik. Berita penangkapan, berita salah tangkap, konferensi pers, berita penangkapan lagi, sampai akhirnya penangkapan (katanya) ga salah lagi, sampai orangnya mati, semua diliput secara eksklusif dan terperinci oleh para pemburu berita, dan disiarkan ke seluruh masyarakat Indonesia – dan menimbulkan ketakutan bagi beberapa di antaranya, tapi tidak untuk #Indonesiaunite.

#Indonesiaunite (16 Juli 2009)
Ya, setelah tragedi bom Marriot episode 2, di situs mikroblogging yang sedang naik daun, Twitter, muncul sebuah gerakan “Kami Tidak Takut” galangan Pandji Pragiwaksono, yang menyerukan agar kita tidak gentar terhadapan para teroris dan isu-isu bom.

Tujuan yang sangat mulia pada awalnya, kalau saja hal ini tidak berbuntut kepada komersialisasi #Indonesiaunite sendiri. Selengkapnya, silakan baca my previous post about Nasionalisme here.

Kematian MJ dan Mbah Surip
Yangggg… langsung menghiasi trending topics Twitter dalam waktu sekejap! Kedua tokoh meninggal dengan sangat tiba-tiba, dan berita yang membuat terkejut hampir seluruh manusia di muka bumi (khusus untuk Mbah Surip, di Indonesia).

Gempa Padang 7.3 SR
Lagi-lagi, bencana menghampiri Indonesia. Kali ini, sebuah gempa dan ratusan gempa susulan yang mengakibatkan terbunuhnya ribuan jiwa dan menimbulkan kesedihan mendalam bagi seluruh warga Indonesia.

Selepas gempa Padang, terjadi pula beberapa gempa lainnya di beberapa wilayah di Indonesia, tapi tidak sedahsyat gempa Padang. Oh ya, sebelum gempa Padang ada pula gempa Tasikmalaya yang getarannya terasa sampai Jakarta, tapi itu juga tidak menghasilkan efek seperti gempa Padang.

Joko Anwar dan Circle K
Berita paling heboh di tahun 2009 buat gue. Bikin deg-degan, padahal bukan gue yang akan bugil. Gokil lah Joko Anwar! Bugil di Circle K demi menambah jumlah followers dan membuktikan bahwa he is the man of his own words. *thumbup*

Antazari Azhar main mata dengan Rani Juliani, seorang caddy golf, mengakibatkan terbunuhnya Nazruddin Zulkarnain, pelanggan Rani juga. Yah, sebuah kisah cinta segitiga.
Kisah yang berkepanjangan dan tak kunjung selesai hingga beberapa waktu yang lalu. Bahkan, kasus ini sampai ‘membuka’ kasus lain di dalam tubuh KPK. Komisi Pemberantasan Korupsi YANG malah melakukan korupsi juga. *sigh* Jujur, gue kurang memperhatikan dan mengerti akan kasus ini, tapi ya kira-kira seperti itulah.

Bank Century, 6.7M, SBY-Boed, Sri Mulyani, JK, Anggodo-Anggojo, dll.
Kalo ga salah, kasus ini juga terungkap karena penangkapan AA atas tujuan pembunuhan terhadap NZ. Sama seperti kasus AA, gue juga kurang mengerti akan kasus ini karena tidak memperhatikan sejak awal. Banyak spekulasi timbul terhadap kedua kasus yang diduga sedikit banyak saling berhubungan ini. Dan FYI, sampai akhir tahun 2009 pun, kasus ini belum menunjukkan adanya tanda-tanda akan segera terselesaikan.

MANOHARA
Oh yeah, jangan lupakan sensasi terbesar tahun ini! MANOHOAX, yang membuat gue akhirnya harus sedikit berkhianat terhadap bangsa dengan mendukung Pangeran Kelantan – yang notabene adalah pangeran kerajaan Malingshit. *shit*

Mau jadi artis aja bikin sensasi KDRT segala. Gila nih orang. Pengacaranya sampe mengundurkan diri, bok. Gila, seorang OC Kaligis aja sampe mundur. Siapa yang mau menangani kasus yang udah jelas-jelas HOAX seperti namanya?? Mempertaruhkan reputasi abetzz. Nggak emak nggak anak sama-sama nyari sensasi.

Pulangkan Mano ke Malaysia! Kami tidak mau lagi melihat wajah Mano di kaos, tas, dompet, stiker, TV, atau di mana pun! Tidak mau! Untunglah sinetron nya ga laku. Denger-denger doi mau coba dunia film dan dunia tarik suara juga, setelah sebelumnya jadi model juga gitu deh.. Setelah pulang dari Malayshit malah petantang petenteng ke sana ke mari kayak orang ga pernah disiksa. HOAX abis kan tuh.

Film sensasional 2012
Emang dasar orang aneh. Kiamat malah diliat. Bahkan OMA gue sampe beli dvd bajakannya demi nonton ni film! Gila ga tuh! Bikin antrian tergila yang pernah gue liat, di blitzmegaplex sampe ngantri! Wtf?! By the way, I skipped this movie, udah ga nafsu duluan liat orang terlalu nafsu untuk nonton film ini. Aneh.

MUI dan Fatwa Haram
Entah tahun ini doing atau tahun-tahun sebelumnya juga, tapi kok kayaknya MUI demen banget dah ngeluarin fatwa haram. ya fatwa haram ini lah, itu lah, bahkan Facebook pun mau diharamkan! Dan yang lebih kesiannya lagi, ada satu film yang kena paksa turun sama MUI karena terlalu vulgar dan tidak sesuai dengan adat ‘ketimuran’ wtf pula itu ketimuran – Paku Kuntilanak – Mbak Dedew nip slip.

RUU dan UU Konyol
Ya, tahun ini juga tampaknya pemerintah mengeluarkan beberapa RUU yang kemudian disahkan jadi UU – yanggg, nggak penting. UU ITE, UU APP, UU Perfilman, yang baru bentaran aja ga bisa diterapkan dengan konsisten. Buktinya ang paling simpel deh, UU Perfilman, Habijiseng lolos sensor aja tuh, padahal ada adegan bokepnya.

Freedom of speech
UUD 45 saja sudah menyatakan bahwa setiap warga negara berhak mengeluarkan hak dan pendapatnya di muka umum, tapi begitu kita mengeluarkan pendapat di muka umum, malah dituntut. Kesian bener Bu Prita, tapi untungnya dia akhirnya dibebaskan.

Kasus Prita menimpa Luna Maya pula yang ga jaga-jaga bicara di Twitter (lagi-lagi Twitter). Dan kasus ini pun belum jelas mau dibawa ke mana akhirnya. Damai kah? Ribut kah?

Mall Suicide
Sungguh mengherankan ketika di suatu siang ada berita seorang wanita telah ‘loncat’ dari lt.5 sebuah mall terkenal di Jakarta, kemudia selang beberapa jam, terjadi pula kejadian serupa di mall lainnya, tapi kali ini oknumnya adalah seorang pria. Dan kejadian aneh ini berbuntut pada ‘virus’ mall suicide lainnya, dan beberapa berita (entah hoax atau bukan) menyatakan bahwa telah terjadi pula beberapa kasus serupa di pusat2 perbelanjaan lainnya. Frikkin weird.

Kematian Mantan Presiden Gusdur (30 Desember 2009)
Ya, tahun 2009 penuh dengan kematian beberapa tokoh penting, seperti MJ, Mbah Surip, Brittany Murphy, dan di penghujung tahun 2009, mantan presiden Indonesia pun harus berpulang kepada Tuhan YME.

The Rise of Twitter
Yak, Twitter betul-betul memegang peranan penting selama tahun 2009. Segala macam berita gue dapet dari Twitter. Dari Twitter (dan Kaskus tentunya) pula gw dapet banyak teman baru yang baik dan asyik, dan yg mengubah gw menjadi orang yang positive seperti sekarang ini. All hail Twitter, the most genius invention of 2009!

***

Yah. Gue merasa tahun 2009 adalah tahun gue lahir, karena di tahun ini gue betul-betul merasa menjadi manusia yang tau tentang kehidupan, tau lika-likunya, tau bahwa hidup itu ga lempeng2 aja, dan merasakan bahwa hidup itu memang seperti sinetron (tapi tanpa efek lebay tentunya). Gue dapet banyak pengalaman baru, ketemu temen-temen baru, menemukan dunia baru, dan yang jelas, sekali lagi, di tahun 2009 gue berhasil mencapai misi gue: becoming a positive person. Thank God!