2018


Whew! 2018 is a damn hot tub that made me angry most of the time. 

2018 gue kayaknya penuh dengan kemarahan.

Kalau di 2017 gue ngerasa lebih deket sama Tuhan, lebih damai, lebih penuh kasih, lebih baik... di 2018 gue ngerasa jadi setan. Jahat bener. 

Terbukti gue udah punya setidaknya satu musuh (wk. sampe diblok gue, lol) dan entah berapa orang lagi yang sebel sama gue karena perkataan dan perbuatan gue.

Di 2018 gue semacam unleashing the devil in me yang selama ini gue pendam. Revealing to people (and myself) perkataan yang selama ini gue ungkapkan, tapi ga pernah turns into action sebelumnya: lebih jahat sama orang yang jahat sama gue (or melakukan perbuatan tidak menyenangkan dan jahat ke orang lain).

Di 2018 juga untuk pertama kalinya gue sampe kepikiran takut disantet saking jahatnya mulut ini. Saking seringnya gue marah-marah. Wk.

2018 juga adalah tahun di mana gue "menjauh" dari Tuhan. Menjauh karena gue merasa hina. Merasa tidak layak. Merasa terlalu berdosa. Gue sampe jarang berdoa -- atau berdoa ala kadarnya -- karena gue tau gue akan berbuat dosa lagi; karena apapun yang gue minta ampun di suatu hari, akan tertutup dengan dosa di hari berikutnya.

Di 2018 gue juga ngerasa kesepian lagi. Despite sibuknya weekend gue dengan berbagai tugas kuliah, serta senang ketika bisa santai sejenak.. tapi ketika musim liburan panjang gini gue mulai keabisan ide kegiatan lagi.. like I can't enjoy my alone time anymore gitu lho..

TAPIIII

Di 2018 juga gue bener-bener belajar banyak hal.

Gue belajar me-manage berbagai jenis orang yang mostly negatif banget pikirannya. Gue belajar me-manage orang yang super keras kepala dan feeling entitled to many things.

Gue belajar untuk mengembangkan potensi orang. Dan gue bangga gue berhasil membantu setidaknya satu orang tim gue menemukan sisi dirinya yang lebih baik dan bisa diandalkan.

Di 2018 juga gue akhirnya mewujudkan cita-cita 5 tahun lalu untuk melanjutkan studi S2. IT WAS TOUGH, but I will get through it.

Di 2019, gue pengen bikin beberapa target tertulis -- karena udah 2 tahun terakhir gue ga bikin target yang jelas, sehingga hidup gue makin ngaco dan ga jelas.
  1. Turun berat badan 30kg lagi. I wanna reach 70kg by the end of 2019. I want to be able to wear a real size M. Rutin gym. Jaga makan.
  2. Tidak lagi memenangkan ego. Belajar untuk rendah hati dan tidak sombong. Ga marah-marah, maki-maki, atau ngebodoh-bodohin orang sesering 2019 lagi. Tahan 6 detik dulu sebelum marah biar oksigen kembali mengalir lancar.
  3. Beneran belajar dan menimba ilmu di S2, ga cuma untuk formalitas dan absen semata.
  4. Baca alkitab lagi setiap hari.
  5. Mengalahkan rasa malas untuk banyak hal.
  6. Tidak cuek lagi sama orang banyak: ucapkan selamat Tahun Baru, Lebaran, dan Natal in private lagi seperti dulu.
  7. Finalisasi konsep bisnis, apapun itu.
  8. Lebih merawat tubuh; rajin pake body lotion, skin care, hair treatment, biar makin cantik.
  9. PDCA di kantor jalan. Lebih monitor. Lebih memandu dan mengembangkan orang. 
  10. Belajar saham dan udah mulai main jual-beli saham maksimal di end of Q1 2019.
Yah itulah target 2019 yang ingin gue capai. Semoga semuanya terwujud.

AMIIIINN.

Comments

Popular Posts